7 Tips Super untuk Manajemen Waktu yang Efektif dan Efisien

Cara Manajemen Waktu – Jika kamu ingin berubah, hal pertama yang harus kamu ubah adalah kebiasaan kamu. Dan untuk mengubah kebiasaan kamu, maka kamu wajib untuk merubah cara memanfaatkan waktu yang selama ini kamu lakukan. Mengapa hal ini menjadi sangat penting?

Jawabannya simple, waktu adalah karunia Tuhan yang sangat besar. Waktu tidak bisa dibeli dengan apapun didunia ini, waktu tidak bisa diputar ulang, kita tidak bisa kembali ke masa lalu, kita tidak bisa meloncat ke masa depan.

Inilah keunikan waktu, dengan sifatnya yang sedemikian rupa kita harus bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin.

Jika ingin membuat sebuah perubahan nyata dalam hidup maka belajarlah untuk mengolala waktu dengan baik. Jika bisa mengolola waktu dengan maksimal maka kamu bisa mengelola hidup kamu dengan baik.

Manajemen waktu yang tepat adalah tentang prioritas yang tepat, setelah itu baru terciptanya manajemen hidup yang tepat untuk diri kamu.

Sebegitu besarkah efek dari manajemen waktu? Ya, bahkan Tuhan sendiri berpesan bahwa merugilah kita yang menyia-nyiakan waktu. Ibarat baterai yang memiliki standard ketahanan, sama hidup kita juga seperti itu.

Sudah ditentukan berapa umur kita hidup, dan umur kita selalu berkurang setiap detik tanpa bisa di putar kembali.

Artikel Terkait : Tips Ampuh Manajemen Waktu Untuk Mahasiswa

Setiap detik kita sebenarnya sudah menulis tentang masa lalu. 1 detik yang lalu itu sudah masa lalu, kita tidak bisa memutar ulang 1 detik yang telah kita lewatkan.

Walaupun 1 detik itu sangat berharga, misalkan di pembalap racing bukankah jarak antar juara Cuma beberapa detik atau bahkan mili detik? Itulah pentingnya waktu.

Karena itulah untuk sukses dan berhasil di segala bidang kunci utama dan paling prioritas adalah kemampuan dalam manajemen waktu.

Jika manajemen waktu sudah baik, maka secara tidak sadar kita bisa memanajemen diri dengan lebih baik. Bagaimana cara manajemen waktu dengan baik? Berikut ini beberapa tipsnya :

  1. Membuat List kegiatan yang harus dilakukan (to do list)
  2. Buat Jadwal, dan eksplore seluruh pemikiran kamu tentang yang harus dilakukan selama satu minggu.
  3. Buat Planning/Rencana dengan Metode SMART (Specific-Measureable-Achievable-Reasonable-Timeline)
  4. Mensplit / Membagi kegiatan menjadi kegiatan-kegiatan kecil dan delegasikan
  5. Kenali Waktu Produktifmu
  6. Hindari Hal-Hal yang dapat mengalihkan fokus dan jangan menunda-nunda
  7. Jangan takut untuk interupsi/berkata tidak

Itu adalah 8 point penting tips memanfaatkan waktu dengan maksimal. Untuk lebih jelasnya silahkan lanjut membaca :

1. Membuat List/Daftar Kegiatan Yang Harus Dilakukan (to do list)

Ini menjadi sangat-sangat penting dalam hal untuk manajemen waktu. Mengapa hal ini begitu penting? Karena kegiatan yang dibuat daftar inilah yang menjadi “obyek” yang harus diatur/dimanage.

Karena itulah pada awal tulisan ini saya telah menekankan bahwa jika kita bisa mengatur waktu dengan baik maka kita bisa mengatur diri kita dengan baik pula.

Karena apa? Karena dengan kita bisa mengatur waktu dengan maksimal maka kegiatan dan langkah kita itu terarah. Tidak asal membuang energi dengan melakukan hal-hal yang kurang baik.

Karena itulah sangat penting untuk membuat list/daftar kegiatan yang harus dilakukan. Ini baru membuat dafftar ya belum membuat jadwal kegiatan. Misalkan daftar kegiatannya sebagai berikut :

Contoh List Kegiatan
Sample To Do List (Sumber : www.brides.com)

Gambar diatas adalah salah satu contoh saja to do list yang harus dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Masih bingung cara membuat to do list ? Berikut ini cara membuat to do list :

  1. Tentukan rentang waktu, bisa harian, mingguan, bulanan, atau tahunan. Lebih baik membuat to do list untuk harian, mingguan, bulanan dan tahunan.
  2. Eksplore pemikiran apa saja yang akan dicapai dalam kurun waktu harian hingga tahunan.
  3. Lihat jadwal, entah jadwal kuliah ataupun jadwal kerja. Hal ini penting untuk mendetailkan to do list.
  4. Selain di pisah berdasarkan waktu, kamu bisa juga memisah berdasarkan kegiatannya. Misalkan kegiatan nulis, maka to do listnya adalah sehari menulis 3 artikel dengan jumlah 1500 kata. Jadi itu to do list harian dengan obyek menulis serta kegiatan yang harus dilakukan adalah menulis sebanyak 3 artikel dengan 1500 kata/artikel.

Pada intinya adalah kamu tulis saja apapun yang perlu dan harus kamu lakukan. Ini bukan berarti kamu menjadi seorang yang over perfectionist tapi ini akan sangat membantu kamu dalam menentukan jadwal serta skala prioritas pekerjaan.

Artikel Terkait : Cara Manajemen Waktu Belajar

Jika tidak ada to do list bagaimana bisa kamu membuat jadwal hidup lebih teratur? Atau jika tidak ada to do list bagaimana bisa kamu membuat skala prioritas? Karena memang to do list inilah “obyek” yang harus diatur dalam hidup.

Dalam menulis to do list ada banyak tools yang dapat digunakan, misalkan menggunakan cara manual yaitu dengan buku catatan/diary, atau dengan bantuan smartphone kamu bisa menggunakan aplikasi note seperti google keep, dll.

2. Buat Jadwal, dan eksplore seluruh pemikiran kamu tentang yang harus dilakukan selama satu minggu.

Nah, tahap kedua adalah membuat jadwal dari to do list yang telah dibuat tadi. Ini juga menjadi sangat penting. Tetapi, jangan hanya membuat jadwal kegiatan saja. Kamu juga harus mentaati jadwal yang telah kamu buat.

Membuat jadwal memang memiliki banyak sekali manfaat, salah satunya adalah mencoba membuat hidup lebih teratur. Memang diawal membuat jadwal itu sangat menyusahkan, seakan-akan hidup kita terkekang dan terikat.

Tetapi, memang begitulah kenyataanya. Hidup kita ini terikat oleh waktu, jika tidak diatur jadwal bagaimana bisa kita menyelesaikan kewajiban-kewajiban yang harus dilakukan?

Karena itulah, biasakan diri kamu untuk membuat jadwal harian, semakin detail jadwal maka semakin bagus. Untuk awal-awal memang berat, tetapi kalau sudah terbiasa hidup kamu akan lebih baik. Rasanya ada perasaan lega karena telah melakukan kegiatan-kegiatan yang telah harus dilakukan.

Artikel Terkait : Peluang Usaha Rumahan Dengan Modal Kecil

Masih bingung untuk membuat jadwal kegiatan? Kalau masih kebingungan berikut ini adalah tips membuat jadwal kegiatan sehari-hari :

  1. Tentukan dulu to do list. Sama seperti pembahasan pertama.
  2. Tentukan skala prioritas, lakukan hal-hal yang menurutmu paling penting atau urgent.
  3. Urutkan kegiatan berdasarkan skala prioritas, semakin sulit semakin diutamakan terlebih dahulu.
  4. Jangan lupa sisakan waktu untuk hiburan dan istirahat.

Masih bingung juga? Jika masih bingung berikut ini contoh jadwal kegiatan yang saya ambil dari website smpi.hasmi-islamicschool.com :

Contoh Jadwal Kegiatan
Contoh Jadwal Kegiatan

Akan sangat baik jika jadwal itu dibuat mulai dari bangun tidur hingga mau tidur lagi. Semakin detail maka semakin terarah hidup kamu.

Sekali lagi ini bukan berarti membuat kamu menjadi terkekang, tetapi ini akan sangat membantu kamu untuk mencapai segala sesuatu yang kamu inginkan. Bukankah kamu ingin sukses?

Kalau mengatur diri sendiri aja belum bisa, bagaimana bisa mengatur orang lain?

3. Buat Planning/Rencana dengan Metode SMART (Specific-Measureable-Achievable-Reasonable-Timeline)

Membuat Tujuan SMART
Konsep Planning Smart (Gambar : www.greatgraduate.co.uk)

Ini masih terkait dengan perencanaan jadwal ya, karena inti dari manajemen waktu adalah perencanaan yang baik. Kan, inti dari manajemen adalah menyusun, mengatur sesuatu supaya lebih teratur.

Ada sebuah metode populer untuk membuat planning atau rencana yaitu dengan menggunakan metode SMART. Apa itu SMART? Smart adalah singkatan dari Specific, Measureable, Achievable, Reasonable dan Timeline. Lebih jelasnya berikut ini cara menyusun rencan berdasarkan metode SMART :

Specific. Spesifik artinya tujuan/gol kamu harus jelas dan spesifik alias detailed. Semakin spesifik akan semakin memudahkan kamu untuk mencapainya. Terkadang kita membuat sebuah tujuan yang abstrak, misalkan “pokoknya aku pengen sukses”.


Tapi, setelah ditanya, sukses yang seperti apa? Kebanyakan pada speechless. Karena itulah, buatlah tujuan menjadi lebih detail. Caranya bagaimana? Eksplore pikiran kamu sedalam-dalamnya, dan coba untuk membayangkan besok kamu mau jadi apa. Nanti mau jadi apa.

Kalau ingin sukses, kriteria sukses apa yang ingin kamu capai? Apa banyak uang? Jabatan ? Istri/suami yang cantik atau tampan? Silahkan tentukan itu semua dengan lebih spesifik.

Measurable. Artinya adalah tujuan yang spesifik itu harus bisa diukur. Untuk itulah tujuannya harus spesifik, karena semakin spesifik maka semakin mudah kamu untuk mengukurnya.

Misal diukur dengan kuantitas seperti uang, barang, dll. Atau dari segi kepuasan batin. Itu semua tergantung pada diri kamu sendiri, bagaimana memberikan sebuah kriteria pengukuran untuk setiap tujuan yang ingin dan telah kamu capai.

Artikel Terkait : Peluang Usaha Sampingan Untuk Karyawan

Aggressive. Artinya adalah tujuan kamu harus menantang atau paling tidak setelah kamu mencapai tujuan ada perkembangan dalam diri kamu. Dan ini harus ditentukan dalam kurun waktu tertentu. Hal ini tidak lepas dari kriteria ke dua yaitu measurable.

Realistics. Artinya adalah realistis. Tujuan yang kamu capai memang harus realistis, jika tidak realistis kamu nanti hanya bisa mimpi aja alias angan-angan kosong. Misalkan, sekarang kamu tidak punya apa-apa, tapi kamu target beberapa jam kemudian dapat rejeki 1M.

Itu namanya mimpi alias tidak realistis. Bukan mengerdilkan, optimis boleh tapi realistis juga penting. Supaya kamu tau batasan diri kamu, karena setiap orang itu memiliki batasan

Time-Bound atau Timeline. Artinya setiap tujuan itu ada deadline. Dalam pepatah inggris menyebutkan “a goal is a dream with a deadline”. Seperti halnya misal kamu ingin sukses, ketika ditanya bagaimana cara agar sukses?

Pada saat keadaan bagaimana kamu dikatakan sukses? Terus kapan kamu akan sukses? Di umur berapa kamu akan sukses?

Nah itu tadi tips membuat planning dengan metode SMART. Metode ini sangat unik, dan bisa sangat membantu kamu supaya hidup menjadi lebih teratur.

4. Mensplit / Membagi kegiatan menjadi kegiatan-kegiatan kecil dan delegasikan

Cara Mengatur Watu
Mendelegasikan Pekerjaan (Gambar : halmayer.com)

Ingat dalam metode SMART salah satunya adalah realistis, artinya ya itu memang mungkin untuk dicapai bukan hanya modal optimis aja. Mengapa ini penting? Karena memang manusia itu makhluk yang lemah, memiliki banyak batasan seperti batasan waktu, tenaga, dan pikiran.

Karena itulah penting untk membagi goal/to do list menjadi bagian-bagian kecil. Karena itulah dari awal saya selalu menekankan semakin detail to do list itu semakin bagus. Kalau sudah dipisah menjadi kegiatan-kegiatan kecil maka kamu bisa mengatur ini menjadi lebih baik.

Misal saja, pada awal membangun web rocket manajemen ini saya menulis sendiri, nge-SEO sendiri, dan apapun sendiri. Tetapi, setelah saya analisis ternyata menyita waktu yang sangat banyak.

Karena itulah saya mencoba membagi dalam kegiatan-kegiatan kecil. Misalkan, untuk menulis artikel saya bagi menjadi 3 kategori. Untuk artikel sedang dan membahas topik seputar manajemen, akuntansi, bisnis, maupun marketing saya serahkan pada 1 orang teman saya.

Kemudian artikel berkaitan dengan tutorial teknis bisnis online dan marketing online saya serahkan ke 2 teman saya.

Artikel Terkait : 5 Peluang Kerja Sampingan Terbaik Untuk Mahasiswa/Pelajar

Untuk SEO juga di handle oleh salah satu dari mereka, kemudian saya sendiri fokus membuat artikel yang berkaitan dengan konsep dan analisa, sehingga jumlah artikel yang saya tulis lebih sedikit tetapi lebih panjang.

Karena itulah, jangan merasa kuat. Jangan habiskan waktu untuk melakukan hal-hal kecil. Kalau bisa didelegasikan atau diserahkan kepada orang lain, lebih baik delegasikan.

Kamu bisa fokus untuk pengembangan yang lebih besar. Karena itulah prinsip seorang pengusaha yang sukses. Kalau bisa dikerjakan orang lain yang lebih jago kenapa kita harus mengerjakannya?

5. Kenali Waktu Produktifmu

Cari Waktu Paling Produktif
Cari Waktu Paling Produktif (Gambar : www.lifehack.org)

Langkah kelima adalah kenali waktu produktifmu. Walaupun saya menulis tentang manajemen waktu, bukan berarti saya sudah lebih baik dari kamu dalam hal memanajemen waktu. Saya juga masih banyak belajar, terutama mendisiplinkan diri.

Nah, mengenali waktu produktif itu penting. Kadang kita apalagi yang masih muda sering merasa tidak mood bukan? Alias moody bahasa kerennya. Kadang kalau lagi semangat alias produktif banyak kerjaan yang kita selesaikan, tetapi kalau lagi gak mood alias gak produktif satu kerjaan saja tidak ada yang selesai.

Karena itulah, perbanyak instropeksi diri dan pahami pola kerja diri kamu sendiri. Kamu susah untuk menentukan waktu produktifmu, itu sudah seperti “bawaan lahir”.

Yang bisa kamu lakukan yaitu kenali kapan waktu produktifnya dan maksimalkan waktu tersebut. Misalkan, waktu produktif saya untuk menulis ada di waktu pagi atau malam hari.

Artikel Terkait : 4 Peluang Usaha Sampingan Berdasar Hobi

Pada saat waktu yang tidak produktif kamu bisa manfaatkan untuk hiburan atau beristirahat. Jadi, meskipun bukan waktu produktif kamu masih tetap bisa memanfaatkannya, sehingga waktu tersebut tidak terbuang dengan percuma.

6. Hindari Hal-Hal yang dapat mengalihkan fokus dan jangan menunda-nunda

Cara Tetap Fokus
Tetap Fokus (Gambar : quotefancy.com)

Kamu pernah merasa, perasaan jadwal sudah dibuat tetapi kok masih ada aja yang tidak dilakukan?

Padahal sudah dilakukan dengan semaksimalm mungkin. Nah, jika ini terjadi hal pertama yang harus dilakukan adalah kamu instropeksi diri dan analisa hal-hal yang mengakibatkan kamu menjadi gagal fokus.

Kamu mungkin sering melakukan kegiatan yang tidak berguna dan wasting time tetapi kegiatan itu tidak kamu sadari. Hal simple misalkan adalah membuka sosial media seperti facebook dan instagram. Walaupun Cuma ngescroll timeline tetapi waktu yang dibuang dan energinya juga tidak sedikit lo.

Karena itulah, mulai sekarang kurangi menggunakan sosial media yang tidak bermanfaat. Kecuali kamu bekerja menggunakan itu, misalkan untuk jualan online itu tidak masalah.

Tetapi, biasanya tetap waktu habis hanya untuk ngescroll timeline yang kurang berguna, menanggapi status-status hoax yang kurang berguna. Debat yang kurang berguna, kurangi kegiatan-kegiatan seperti itu. Karena percayalah itu sama sekali tidak memberikan manfaat.

Artikel Terkait : Peluang Bisnis Affiliate Marketing (Broker Online)

Kalau sudah, jangan pernah menunda-nunda. Walaupun satu jam bahkan satu menit saja, usahakan sebisa mungkin jangan pernah menunda-nunda.

Karena jika menunda-nunda terus dilakukan itu akan menjadi kebiasaan. Dan kebiasaan menunda-nunda ini sangat tidak baik, terutama di dunia kerja.

Saya pribadi ketika membuat janji oleh orang-orang pengusaha/atasan perusahaan mereka selalu tepat waktu. Janjian jam 10 pagi, ya jam 10 pagi itu sudah mulai pembicaraan.

Beda perkara jika janjian dengan teman kampus, janjian jam 10 pagi artinya jam 11. Ini kebiasaan yang buruk, karena itulah coba ubah menjadi lebih baik. Supaya kamu bisa memanfaatkan waktu secara maksimal.

7. Jangan takut untuk interupsi/berkata tidak

Cara Memanfaatkan Waktu
Jangan Takut Bilang NO (gambar : www.mysticalraven.com)

Terakhir adalah jangan takut atau malu untuk berkata tidak. Jika kamu tidak sanggup melakukan sesuatu bilang saja tidak. Jeleknya orang Indonesia adalah selalu merasa enggak enak, jika kamu tidak mengatakan tidak padahal kamu sendiri sudah kehabisan waktu dan tenaga maka bagaimana bisa kamu mengerjakan tugas tersebut?

Karena itulah, jika memang dirasa kamu tidak siap dan tidak mampu sah-sah saja berkata tidak. Daripada kamu terima, tetapi hasilnya tidak maksimal. Atau solusi lain adalah kamu bisa mendelegasikan ke orang lain.

Nah itu tadi adalah 7 tips memanajemen waktu dengan maksimal. Semoga tips ini bermanfaat bagi Anda. Sekali lagi, manfaatkan waktu dengan sebaik mungkin. Karena waktu adalah salah satu pemberian Tuhan yang sangat berharga, bahkan Tuhan sendiri berfirman yang intinya adalah celakalah bagi orang yang menyia-nyiakan waktu. Terimakasih.


1 thought on “7 Tips Super untuk Manajemen Waktu yang Efektif dan Efisien”

Leave a Comment

Tutup Iklan